Frangipani Flower Lovely Little Garden: Mobil Remote Kontrol
There is a lovely little garden in a corner of my heart, where happy dreams are gathered to nevermore depart

Rabu, 25 Januari 2012

Mobil Remote Kontrol

"Bunda... aku udah nabung buat beli mainan. Aku mau beli mobil remote control. Bunda anterin aku dong ke toko mainan". Hilman menghampiriku yang sedang istirahat dikamar sambil membawa dompet tempat dia menyimpan uangnya.
Aku belum menjawab, dia melanjutkan bicara,
"Pokoknya bunda ga usah nambahin deh. Aku beli mobil-mobilannya secukupnya uangku aja. Kalau masih belum cukup ya aku nanti nabung lagi aja."
Lantas aku bermaksud menasehatinya dengan berkata,
"Apa tidak lebih baik kalau uangnya disimpan dulu buat keperluan yang lain, nak..?"
Dengan lugas Hilman menjawab,
"Kata bunda kalau aku pengen sesuatu harus nabung dulu. Nah... kan aku udah nabung. Yang aku pengen ya mobil remote itu bun. Emangnya keperluan lain itu seperti apa sih, bun...?

Aku tersenyum. Sambil mengusap kepalanya aku memujinya,
"Hilman pinter. Ya udah... besok bunda antar ke toko mainan kalau bunda pulang dari kantin."
Horeeeee.... dia melompat-lompat kegirangan. Sepertinya dia membayangkan asyiknya bermain mobil remote control idamannya.
Aku menatapnya dengan senyum dan desir di dada.
Ya nak... yang menjadi keperluanmu memang baru sebatas itu. Belum terpikir keinginan yg lebih besar atau tujuan yang lebih tinggi lagi. Aku bersyukur, karena itu berarti Hilman bisa menerima nilai-nilai yang coba aku tanamkan kepada semua anak-anakku. Menabung. Menyisihkan uang jajan yang tidak seberapa aku beri setiap harinya.
Terima kasih sayang....

Besok siangnya aku menepati janjiku mengantar Hilman membeli mainan yang diidamkannya.
Subhanallah.... binar kebahagiaan terpancar dimatanya. Semangatnya... luar biasa. Perasaanku membuncah bahagia. Anakku itu begitu semangat bercerita tentang kelebihan mainan barunya. Aku melihat kepuasan dan kebanggaan dimatanya. Sebuah HASIL yang diperolehnya dengan USAHA nya sendiri.

Alhamdulillah ya Allah... Jadikanlah anak-anakku menjadi anak-anak yang tak berputus asa dalam meraih cita-citanya. Mohon keteguhan dan keuatan iman bagi mereka Ya Rabb... Aamiin...

2 komentar: