Viro, Live the Moments: Sabar dan Ikhlas

                                                                      
Bismillahirrahmannirrahiim...

Sebuah berita mengejutkan dari adikku di Bandung, pada malam hari,
"Trombosit Desi drop cuma 16.000. Harus segera transfusi trombosit. Tadi keluar mimisan sedikit dari hidungnya" begitu bunyi sms adikku mengabarkan kondisi istrinya yang sedang dirawat di rumah sakit karena Demam Berdarah.
Astagfirullah... Hatiku seketika cemas. Sebagai kakak aku ingin rasanya berada dekat dengan mereka ketika itu. Paling tidak mereka membutuhkan support dari keluarga. Maka segera aku bicarakan keinginanku dengan suami. Alhamdulillah, suamiku menanggapi positif. Setuju bahwa kami harus menjenguk adik-adik. Maka kami lalu bergegas mempersiapkan diri untuk berangkat ke Bandung. Dan karena ada hambatan ini dan itu, kamipun nekat akan melakukan perjalanan ke Bandung dengan menggunakan sepeda motor.


Tak banyak perbekalan yang kami bawa, karena memang hanya akan merepotkan nantinya. Selain itu adalah perjalanan dadakan, Bandung tidak terlalu jauh jaraknya. Kami berangkat pukul 5 pagi setelah sholat Subuh.

"Jangan lupa bawa bekal air minum saja Ken," suami mengingatkanku.

"Iya mas, kebetulan persediaan Viro Water-nya masih ada," kataku seraya mengambil botol Viro Water kemasan 600ml dari dalam kardusnya.

Aku memang selalu mempersiapkan air mineral botolan di rumah. Untuk berjaga-jaga seandainya sewaktu-waktu dibutuhkan. Suami dan anak-anakku senang dengan aktifitas olah raga. Moments mereka amat memerlukan air minum yang praktis untuk dibawa-bawa. Jadi kapanpun mereka akan melakukan moments olah raga mereka, Viro Water selalu tersedia di rumah. Tinggal mereka masukkan kedalam tas mereka. Jadi tidak perlu mencuci-cuci botol air minum lagi. Praktis.

Gambar dari sini

Perjalanan kami lancar, jalur yang dipilih suamiku ternyata cukup sepi. Jadi kami bisa menikmati perjalanan itu dengan santai. Tapi namanya dalam perjalanan, ada saja hambatannya. Ketika mau memasuki Padalarang, ban motor kami bocor. Tolah-toleh mencari tambal ban tidak kelihatan. Setelah bertanya kepada penduduk setempat, kami diberitahu bahwa ada tukang tambal ban 500 meter didepan. Suami mendorong sepeda motor dan aku mengikuti dari belakang. Jalan segitu saja keringatan juga. Untung kami membawa Viro Water. Sambil menunggu abang tukang tambal ban bekerja, kami duduk istirahat sambil minum Viro Water. Alhamdulillah... Hilang rasa dahaga kami.

Perjalanan selanjutnya lancar dan tak ada hambatan lagi. Sebelum menuju ke rumah sakit, kami mampir dulu ke supermarket Giant untuk membeli sedikit oleh-oleh. Tak lupa kami juga membeli 3 botol Viro Water kemasan 1500 ml untuk keperluan adik di rumah sakit. Pasti nanti akan mereka butuhkan. Kemudian sampailah kami di rumah sakit. Desi sudah selesai transfusi trombositnya. Trombositnya sudah naik menjadi 33.000. Walau masih terlihat lemah tapi sudah bisa bercerita dengan semangat. Alhamdulillah... Aku pun tenang melihat perbaikan itu. Dan tenang pula karena sudah berada dekat dengan mereka. Dan benar saja, Viro Water yang kami bawa memang amat mereka butuhkan.

Live the moments....Peristiwa ini menunjukkan bahwa menjaga kesehatan itu sangat penting. Bahwa kesehatan itu mahal harganya. Mahal tidak saja dalam arti materi, tapi juga mahal karena dilihat dari pengorbanan yang dikeluarkan. Desi jadi tidak bisa mengurus anaknya yang masih berukur 2,5 tahun. Terpaksa tidak masuk kerja. Dan adikku (suami Desi) juga jadi kerepotan mondar-mandir rumah sakit, rumah dan kantornya. Namun tetap saja ada hikmah dari semua peristiwa. Cobaan diberikan kepada kita selalu tidak sia-sia, selama kita sabar dan ikhlas mengahadapinya. Rasa cinta diuji. Kemandirian ditantang. Kesedihan ditusukkan. Materi dikuraskan. Namun dengan kesabaran dan keikhlasan bisa membuat kita menjadi naik ke kelas berikutnya pada sekolah kehidupan. Itu yang aku lihat pada keluarga adikku. Aku saksi dari ketabahan seorang istri yang menerima sakitnya dengan sabar dan ikhlas. Saksi dari ketegaran seorang suami yang sabar dan ikhlas menjalankan tugas merawat istri sakit, mengurus anak batita mereka dan menyelesaikan pekerjaan kantornya. Aku adalah saksi dari kemandirian seorang anak berumur 2,5 tahun yang ditinggal ibunya dirumah sakit, mendapat sisa waktu dari ayahnya, dititipkan pada tetangganya. Cobaan itu terasa indah.

Live the moment... Adalah tema dari kompetisi menulis blog Viro Mineral Water. Dalam kehidupan yang kita jalani, apapun peristiwa yang kita alami dan terjadi, apabila kita selalu gunakan kebijaksanaan untuk memaknainya maka akan banyak hal yang bisa kita dapatkan. Oleh sebab itu bukalah mata dan hati untuk selalu berfikir positif dalam setiap pembelajaran dari setiap peristiwa yang kita alami untuk memperkaya kehidupan kita.

Mengapa kami sekeluarga memilih air mineral kemasan bermerk Viro Water? Itu karena Viro Water sudah memenuhi syarat Departemen Kesehatan mengenai air minum, yaitu tidak berasa, tidak berbau, tidak berwarna, tidak mengandung mikroorganisme yang berbahaya, dan tidak mengandung logam berat. Serta telah lulus dalam uji TDS (Total Water Solid) yaitu 19-24 ppm. TDS sendiri digunakan untuk mengukur kadar kemurnian air mineral anorganik. Uji ini penting karena sebenarnya Air tidak mengandung kadar mineral lain selain H2O. Jadi Viro Water aman dikonsumsi.

Viro Water adalah produk air minum dalam kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh PT Tirta Amarta Bottling Company dan PT Jimando Perkasa di Bandung-Jawa Barat. VIRO lahir sejak tahun 2004, dan telah menjadi salah satu produk air minum dalam kemasan yang dipercaya karena mutu dan kemurniannya. Juga telah membuktikan komitmennya dengan sangat memperhatikan kualitas dari produk, diawali dengan proses pemilihan, pengolahan dan pelestarian air baku. Karena hanya bahan baku terbaiklah dan lolos dari proses uji laboratorium yang akan digunakan, sehingga segala kebaikan air sehat dapat dijaga hingga dapat dikonsumsi oleh konsumen. Karenanya Viro Water mendapatkan sertifikasi standar kualitas produk bermutu yang dikeluarkan oleh lembaga atau badan berwenang antara lain SUCOFINDO, MUI, Deperindag (SNI) , BPOM dan sudah memperoleh ISO 9001:2008 dan ISO 22000:2005.

Lebih lengkap lagi, berkat semangat kemitraan yang telah dibina bersama banyak elemen seperti pedagang, gerai, dan badan-badan usaha, produk-produk Viro Water berhasil menjangkau seluruh keluarga Indonesia. dengan jangkauan luas yang mencakup JABODETABEK, Bandung, Yogyakarta, Solo, Surabaya, Bali, Makasar, Manado, dan berada di berbagai toko terkemuka seperti :
- Giant
- Lotte Mart Retail dan Wholesale
- Hero Pasar Swalayan
- Hari-Hari Swalayan,
- Naga Pasar Swalayan

Viro Water mempunyai varian produk seperti :

- VIRO Cup 240 ml
- VIRO Botol 330 ml
- Viro Botol 600 ml
- Viro Botol 1500 ml
- Viro Galon 19 l

Viro Water telah memberikan pilihan terbaik bagi Kita untuk mendapatkan kebaikan dari air mineral yang sehat dan murni.